Ekonomi Makro Bab XIII AD,AS, Dan IS/LM

BAB XIII
AGGREGATE DEMAND (AD), AGGREGATE SUPPLY (AS), DAN KESEIMBANGAN SIMULTAN DI PASAR BARANG DAN UANG (IS/LM)


1. Aggregate Demand (AD) dan Aggregate Supply (AS)

1.1. Aggregate Demand (AD = Macroeconomics Demand)

AD adalah jumlah dari barang dan jasa yang diminta di dalam perekonomian.

1.2. Aggregate Supply (AS = Macroeconomics Supply)

AS adalah jumlah dari barang dan jasa yang ditawarkan (diproduksi) di dalam perekonomian.

1.3. Kurva AD


Kurva AD adalah kurva yang menunjukkan hubungan antara total pengeluaran barang dan jasa (total barang dan jasa yang diminta) dengan tingkat harga.




















1.4. Kurva AS

Kurva AS adalah kurva yang menunjukkan hubungan antra jumlah barang dan jasa yang diproduksi dalam perekonomian dengan tingkat harga.




















1.5. Ekulibrium Output dan Harga

Ekuilibrium output dan tingkat harga ditentukan oleh interaksi kurva AD dan AS.




















1.6. Pentingnya AD & AS

AD & AS merupakan alat dasar untuk menganalisis output, inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Pergeseran di dalam AD & AS akan menyebabkan perubahan tingkat output (pendapatan nasional) yang berarti mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan juga mempengaruhi tingkat harga, yang berarti mempengaruhi inflasi.

Contoh : Perubahan jumlah uang yang beredar (JUB), sebagai akibat kebijakan moneter.

Penambahan JUB akan mengakibatkan pergeseran kurva AD ke AD1. Ekuilibrium berubah dari E ke E1, yang akan mengakibatkan kenaikan di dalam harga (inflasi) dan output (pendapatan nasional).





















2. Keseimbangan Simultan di Pasar Barang (Kurva IS) dan Pasar Uang (Kurva LM)

2.1. Keseimbangan di Pasar Barang (Kurva IS)

2.1.1. Kurva IS

Kurva IS adalah kurva yang menunjukkan keseimbangan di pasar barang, dimana I = S. KurVa IS digambarkan sebagai sebuah kurva yang mempunyai kemiringan negatif yang menunjukkan hubungan tingkat bunga dengan output (pendapatan nasional).























2.1.2. Contoh Perhitungan Matematis

Misalkan diketahui I = 80 – 200i dan S = - 60 + 0.20Y, pendapatan ekuilibrium terjadi bila :

                 S = I
- 60 + 0,20Y = 80 – 200i
  140 – 0,20Y = 200i
          0,20Y = 140 – 200i
                 Y = 700 – 1000i  ini merupakan persamaan IS.

2.2. Keseimbangan di Pasar Uang (Kurva LM)

2.2.1. Kurva LM

Kurva LM adalah kurva yang menunjukkan keseimbangan di pasar uang, dimana jumlah uang yang diminta sama dengan jumlah uang yang beredar atau Md = Ms atau L = M.

Jumlah uang yang diminta merupakan penjumlahan uang untuk motif transaksi, motif berjaga-jaga dan motif spekulasi.

Kurva LM digambarkan sebagai sebuah kurva yang mempunyai kemiringan positif yang menunjukkan hubungan tingkat bunga dengan output (pendapatan nasional).























2.2.2. Contoh Perhitungan Matematis

Diketahui jumlah uang yang beredar Ms = 200 dan permintaan uang untuk transaksi Mt = 0,25Y permintaan uang untuk spekulasi Ma =  50 – 200i

Ekuilibrium moneter terjadi :

     Ms = Md
    200 = 0,25Y + 50 – 200i
0,25Y = 150 + 200i
       Y = 600 + 800i  ini merupakan persamaan LM

2.3. Keseimbangan di Pasar Barang dan Pasar Uang  (Kurva IS/LM)

2.3.1. Keseimbangan

Keseimbangan (ekuilibrium) di pasar barang dan pasar uang terjadi pada keadaan dimana IS = LM. Ini digambarkan sebagai berikut :




















2.3.2. Keseimbangan Dalam Perhitungan Matematis

Keseimbangan di pasar barang dan pasar uang terjadi  apabila IS = LM. Dari contoh di atas :
Persamaan IS : Y = 700 – 1000i 
Persamaan LM : Y = 600 + 800i, maka keseimbangan simultan di pasar barang dan pasar uang :

                IS = LM
700 – 1000i  = 600 + 800i
           1800i = 100
                   i = 0,05
                  Y = 700 – 1000i
                  Y = 700 – (1000)(0,05)
                 Y = 700 – 50
                 Y = 650

Jadi keseimbangan simultan di pasar barang dan pasar uang terjadi pada tingkat bunga (i) = 5% dan tingkat output atau pendapatan nasional (Y) = 650


Comments